Jumat, 25 Oktober 2013

Resensi Ayah mengapa aku berbeda?



IDENTITAS BUKU :
Judul    Buku                        : Ayah Mengapa Aku Berbeda?  
Penulis                                  : Agnes dan Teddy Davonar 
Penerbit                                : Inandra  Published 
Tempat dan tahun terbit    : Jakarta, September – 2011
Jumlah halaman                   : 234 halaman
Ukuran buku                        : 13cm x 19 cm 
Harga buku                           : Rp 35.000,-
Nomor ISBN                         : 978-979-18346-7-4
Warna cover                         : Orange - Kuning                         
Jenis Kertas                          : Kertas daur ulang (kertas ubi)



TENTANG PENULIS
Agnes davonar adalah keluarga bersaudara penulis yang memulai kariernya dari blog. Kemudian dengan cepat berkembang menjadi penulis yang mau belajar hingga melahirkan lima novel online dan 42 cerita pendek yang begitu melekat bagi semua pembaca situs pribadinya. Keunikan sendiri terdapat dalam nama Agnes davonar. Agnes berasal dari namanya sedangkan Davonar diambil nama dari adiknya.
Agnes lahir di Jakarta 8 oktober, sedangkan Davonar lahir di Jakarta 7 Agustus. mereka adalah Dua saudara yang besar dalam lingkungan seni. Ayahnya adalah seorang penulis kaligrafi Cina sedangkan ibunya adalah seorang ibu rumah tangga yang tangguh. Mereka berdua membentuk sebuah blog dengan situs Http://lieagneshendra.blogs.friendster.c…. Agnes berkerja sebagai karyawan swasta dan Davonar kuliah di Universitas sastra Jepang Bina Nusantara.
Keduanya memiliki hobby yang sama yakni menyukai olahraga. Tapi kelihaian menulis telah mengantarkan keduanya sebagai penulis muda berbakat. Karyanya juga tak kalah mencengangkan hingga menjadi fenomenal. Kisah Gaby dalam Lirik lagu terakhir, diadaptasi dari sebuah lagu jauh yang dibawakan oleh penciptanya band caramel dianggap sebagai kisah nyata dan menjadi Kontroversial karena berhasil menarik opini masyarakat jika kisah kematian dalam tokoh itu adalah kisah nyata.
Adapun kedua bukunya berjudul Surat Kecil Untuk Tuhan adalah sebuah kisah nyata yang penuh ispiratif, diangkat dari sebuah perjalanan panjang gadis cilik bernama Gitta sesa wanda cantika. Kisah ini mengajarkan tentang kehidupan diujung pengharapan dimana Gitta yang divonis kanker ganas berjuang untuk hidup. Walau pada akhirnya ia menyerah namun ia tidak kalah karena penyakit itu, ia pun menuliskan surat terakhirnya kepada Tuhan yang ia beri judul Surat Kecil Untuk Tuhan. Dan novel terbarunya berjudul Ayah, Mengapa Aku Berbeda? Kisah ini menceritakan tentang gadis tuna rungu yang selalu berjuang untuk membanggakan kedua orangtuanya untuk meraih prestasi.

SINOPSIS :
Namanya Angel. Ia cantik, pintar, berbakat, dan berbeda (memiliki keterbatasan). Hidupnya ditakdirkan untuk terus menemui tantangan. Ibunya meninggal saat melahirkannya, lalu ia dibesarkan dengan penuh cinta oleh Ayah dan neneknya. Angel sejak balita dinyatakan tuna rungu. Namun, meskipun ia tuna rungu tapi ternyata Angel sangat cerdas, bahkan lebih cerdas dari anak seusianya. Dan karena dilahirkan oleh pasangan pianis, secara alami ia menguasai bakat yang sama dengan Ayah dan Ibunya. Karena kecerdasannya inilah Angel disekolahkan di sekolah umum, di mana ia akhirnya belajar memahami bahwa tak semua orang nyaman dengan perbedaan.
Agnes, gadis cantik yang merasa terancam dengan hadirnya Angel. Angel tak pernah lepas dari cacian, hinaan bahkan kekerasan fisik dari Agnes dan teman-temannya yang bertubi. Di situ pulalah ada Hendra, cowok baik hati yang kemudian menjadi sahabat Angel.
Pada saat yang sama, ayah Angel mengalami masalah jantung. Pendapatan tak seberapa dari usaha toko roti keluarga yang ia kelola, menghambat pengobatannya, sehingga Angel berusaha menambah penghasilan keluarga dengan menjadi pianis sebuah cafe. Di cafe inilah, ia merajut cinta dengan Ferly, pegawai cafe tersebut. Cinta mereka tentu saja tak biasa, karena bernuansa perbedaan yang tidak biasa.
Tantangan demi tantangan, hambatan demi hambatan harus dihadapi Angel. Sebagai manusia ia hampir menyerah, namun Tuhan selalu punya cara mengembalikan kekuatannya. Angel sadar bahwa Tuhan menciptakannya bukan tanpa tujuan. Hingga pada akhirnya Tuhan akan memberikan jawaban terindah atas pertanyaan Angel yang pernah ia sampaikan ke Sang Ayah “Ayah, mengapa aku berbeda?” . Kini Angel tau mengapa ia berbeda karna Tuhan mencintainya. Ia tidak akan pernah marah kepada Agnes dan teman-temannya yang telah menyiksanya, ia bersyukur karna mereka mengajarkan kepada Angel tentang ketekunan, keikhlasan, dan kesabaran. Ayah Angel selalu berkata bahwa "Kita tidak perlu merasa sedih dengan keadaan kita, bagaimanapun bentuknya. Karena Tuhan memberikan kita nafas kehidupan dengan tujuan hidup masing-masing”.



KELEBIHAN DAN KEKURANGAN BUKU
KELEBIHAN :
1.      Kita dapat belajar menerima keterbatasan yang kita miliki dengan hati yang ikhlas.
2.      Mampu mengajajak pembaca untuk berimajinasi atau membayangkan runtutan cerita dalam novel.
3.      Bahasa yang digunakan komunikatif sehingga mudah dipahami.
4.      Ceritanya sangat inspiratif dan mengharukan, sehingga pembaca dapat merasakan apa yang disampaikan penulis.
5.      Isinya juga mengajak pembaca untuk melihat kekurangan seseorang dari sisi positifnya.
6.      Novel tidak terlalu tebal dan ceritanya banyak mengandung makna sehingga pembaca tidak bosan jika membacanya.
KEKURANGAN :
1.      Pada halaman di balik cover seharusnya tidak perlu diberi gambar iklan chocholatos, itu menjadikan cover novel kurang menarik.
2.      Terdapat kata-kata yang kasar dalam (“anak budek yang sombong dan tidak tau diri, selamat!!”) pada halaman 126, paragraf 3
3.      Warna sampul kurang menarik seharusnya kombinasi warnanya tidak hanya orange – kuning agar tidak terkesan monoton.


SARAN KEPADA PEMBELI/PEMBACA :
Novel ini sangat inspiratif, artinya pembaca dapat memahami isi daripada novel ini. Bukan hanya itu saja, melainkan kisah yang mengharukan ini dapat membuat kita untuk memandang dari sisi positif setiap kekurangan.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar